LAPORAN
PENGAMATAN SEL TUMBUHAN
Oleh: Kelompok 4
Kelas XI IPA
Indah Dwi Astuti
Deby Ratna Sari
Putri Diah
Fitriani
M. Rio Noveli
Yusman Aditiya
Bagus Adi
Saputra
MAJLIS
PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH PIMPINAN DAERAH MUHAMMADIYAH LAMPUNG TIMUR SMA
MUHAMMADIYAH 1 SEKAMPUNG UDIK
LAMPUNG TIMUR
Hari/Tanggal : 01 Agustus 2012
Topik :
pengamatan Sel tumbuhan
Tujuan :
mengamati struktur Sel tumbuhan serta
sel mati (sel gabus)
Dasar Teori :
Mikroskop adalah alat untuk memperoleh bayangan yang besar dari
benda yang kecil yang tidak terlihat oleh mata, sehingga dapat dilihat dan
diamati susunannya. Jadi mikroskop adalah alat yang digunakan untuk melihat
benda yang bersifat mikroskopis. Sel tumbuhan adalah sel yang ada
dalam tanaman. Sel
tanaman seperti sel-sel hewan, tetapi mereka memiliki dinding sel dan
kloroplas. Bagian bagian
dari tumbuhan :
Dinding sel adalah bagian terluar dari sel tumbuhan. Dinding
sel memiliki fungsi melindungi sel. Dinding sel merupakan lapisan tipis dan
bersifat semipermiable. Dinding sel tersusun atas Selulosa, lignin, dan
suberin. Pada lapisan epidermis dan batang, dinding sel mengandung kitin dan
zat lilin sehingga dinding sel bersifat iimpermeabel.
Antara
dinding sel yang satu dengan yang lain ditemukan zat pektin yang terdapat pada
lamella tengah. Antara sel satu dengan sel yang lain tyerdapat penghubung atau
jembatan protoplasma yang dinamakan Plasmodesmata. Plasmodesmata memegang
peranan penting dalam transportasi berbagai zat.
Vakuola merupakan rongga yang berada di dalam sel. Vakuola
dibatasi oleh selaput membran dan berisi
cairan yang disebut cairan sel. Pada sel tumbuhan yang telah dewasa, umumnya
terdapat vakuola tengah yang berukuran besar dan dikelilingi oleh membran yang
dinamakan tonoplas.
Pada
intinya, vakuola berfungsi sebagai :
ü Memasukkan
air melalui tonoplas agar sel tetap baik.
ü Menyimpan
makanan, seperti sukrosa, protein, garam- garam mineral, dan senyawa organik
lainnya.
ü Menyimpan
sisa- sisa metabolisme.
Plastid merupakan organel yang terdapat sitoplasma sel
tumbuhan dan beberapa jenis ganggang mikroskopik, seperti Euglena. Plastida
adalah butir- butir zat warna yang terdapat pada tumbuhan.
·
Membran
sel
: Sebuah lapisan tipis yang mengelilingi sel.
·
Dinding
sel
: Sebuah lapisan kaku yang mengelilingi membran sel dari sel tanaman.
·
Kloroplas: Sebuah
struktur sel di mana fotosintesis terjadi, dan mengandung chloropyll tersebut.
·
Klorofil: Zat
hijau dalam sel-sel tumbuhan yang membantu untuk membuat makanan.
·
Sitoplasma:
Cairan seperti selai dalam sel di mana kegiatan berlangsung.
·
Inti sel : Struktur gelap di dalam sel yang mengendalikan kegiatan
sel dan berisi materi seperti DNA.
·
Fotosintesis :
Proses ketika tanaman menggunakan energi cahaya untuk membuat makanan.
Sebuah
proses yang sangat khusus yang terjadi dalam kloroplas dalam sel tanaman
disebut fotosintesis . Foto berarti "cahaya" dan sintesis berarti
"menempatkan sesuatu bersama-sama." Dalam fotosintesis, tumbuhan hijau benar-benar membuat makanan
mereka sendiri. alam
fotosintesis, klorofil mengambil energi dari sinar matahari. Energi datang
dalam bentuk bundel kecil dikenal sebagai sebuah foton. Foton membentur molekul
air di dalam klorofil. Energi foton membagi molekul air menjadi hidrogen dan
oksigen. Menggabungkan hidrogen dengan karbon dioksida (yang telah diserap
tanaman dari udara) untuk membuat gula atau glukosa. Oksigen
dilepaskan kembali ke atmosfer untuk memberi kita lebih banyak udara.
Alat dan Bahan :
Ø Mikroskop
Ø Air
Ø Kaca benda dan
kaca penutup
Ø Bawang merah
(Allium cepa)
Ø Pipet tetes
Ø Jaringan gabus
ketela pohon (Manihot utilissima)
Ø Silet
Ø Wortel (Daucus
carota)
Ø Zat warna
methylen blue
Ø Rhoe discolor /
sosongkokan
Cara
kerja :
1)
Irislah bawang
merah secara membujur !
2)
Tetesilah dengan
larutan methylen blue dan tutup dengan kaca penutup
3)
Periksalah
dibawah mikroskop mula mula gunakan perbesaran lemah, misal 10x10 kemudian
gunakan perbesaran kuat , misal 10x40!
4)
Gambar dan beri
keterangan
5)
Dengan cara
yanga sama lakukan pula pada gabus ketela pohon, wortel, rheo discolor!
6)
Gambar dan beri
keterangan , kemudian kumpulkan dalam bentuk laporan praktikum.
Data
hasil praktikum :
Pembahasan
:
Dalam
penelitian kali ini kita menggunakan miksoskop , sama seperti sebelum nya,
namun kali ini kita membahas tentang sel tumbuhan, Sel merupakan unit organisasi terkecil yang menjadi dasar
kehidupan dalam arti biologis. Semua
fungsi kehidupan diatur dan berlangsung di dalam sel. Karena itulah, sel dapat
berfungsi secara autonom asalkan seluruh kebutuhan hidupnya terpenuhi.
Sel
tanaman seperti sel-sel hewan, tetapi mereka memiliki dinding sel dan kloroplas. Dalam percobaan peratama yaitu bawang merah, dalam
percobaan ini setelah ditetesi methylen blue dan kita lihat di mikroskop
terlihat bagian bagian seperti garis garis yang bergabung menjadi satu, Sel bawang
merah memang tampak sangat sederhana, namun sebenarnya sel bawang merah
sangatlah kompleks.
Dinding sel bawang merah dan sel-sel tumbuhan yang lain,
sangatlah rapat. Tersusun dari lapisan lipid (lemak) dan lipoprotein yang
sangat teratur. Hanya zat tertentu saja yang bisa keluar masuk sel dengan
mudah, seperti air dan ion-ion mineral sedangkan
zat-zat lain harus melewati screening dinding
sel yang sangat ketat.
beberapa
organel sel bawang merah yang terlihat di bawah mikroskop yaitu :
ü Dinding
Sel
ü Epidermis
ü Nukleus
ü Membran
inti
ü Sklereid
- Pada daun rhoe discolor terdapat bintik bintik yang menyebar keseluruh bagian daun
- Rhoeo mempunyai jaringan yang terdiri dari sel-sel yang bentuknya sama dapat juga melakukan fungsi khusus yang dapat juga bersama jaringan lain membentuk fungsi yang lebih kompleks.
- Pertumbuhan darai tana,mn ini sangat penting pada aktivitas jaringan meristem.
- Dan jaringanya terbagi dua yang berdasarkan kemampuan untuk tumbuh dan memperbanyak diri yaitu jaringan meristem dan jaringan yang permanen
beberapa
organel sel rhoe discolor yang
terlihat di bawah mikroskop yaitu :
ü Dinding
Sel
ü Epidermis
ü Stomata
ü Sel
penjaga
ü
Pada pengamatan wortel terlihat bagian
bagian yang sangat rumit dan terlihat seperti jaring laba laba, Pada preparat irisan akar wortel , ditemukan
kromoplast berwarna orange yang terdapat
di sela-sela sel. Warna orange pada kromoplas disebabkan oleh kandungan
karotinoidnya. Kromoplast sendiri biasnya berasal dari kloroplas, tetapi juga
dapat berasal dari proplastida. Diferensiasi kloroplas menjadi kromoplas
bergantung pada sintsis dan penempatan pigmen karotinoid yang ada pada akar
wortel. Perkembangan pigmen itu juga berkaitan dengan modifikasi (perombakan)
tilakoid. Dalam proses ini, globula lipid bertambah banyak dan berkumpul
menjadi kristaloid kaaroten pada akar wortel,
Dan terahir kita mengamati sel ketela pohon, dalam pengamatan
terdapat suatu bintik bintik yang mengelilingi suatu permukaan, permukaan yang
ada ditengah tengah batang itu adalah sel mati atau sel gabus,
Kesimpulan
Berdasarkan hasil praktikum yang diperoleh,
maka dapat disimpulkan sebagai berikut :
2.
Bawang
merah mempunyai organel- organel sebagai berikut :
-
Dinding sel, yang berfungsi sebagai
pelindung sel.
-
Jaringan Epidermis adalah jaringan
yang terletak paling luar pada setiap organ tumbuhan, yaitu akar, batang, daun.
Jaringan Epidermis berfungsi sebagai pelindung bagian dalam organ tumbuhan.
Fungsi khusus jaringan epidermis adalah sebagai pelindung terhadap
hilangnya air karena adanya penguapan, kerusakan mekanik, perubahan suhu, dan
hilangnya zat- zat makanan.
- Nukleus, adalah inti sel yang berada
di tengah- tengah sel. Berfungsi untuk Mengendalikan proses berlangsungnya
metabolisme dalam sel, Menyimpan informasi genetik ( gen ) dalam bentuk DNA,
Mengatur kapan dan di mana ekspresi gen- gen harus dimulai, dijalankan, dan
diakhiri.
- Membran Inti yaitu membran luar (membran sitosolik) dan membran
dalam (membran nukleo-plasmik). Di antara kedua membran tersebut terdapat
ruangan antar membran (perinuklear space) selebar 10 - 15 nm.
- Sklereid, merupakan sel- sel
tumbuhan yang telah mati, berbentuk bulat atau bervariasi, dan berdinding keras
yang tahan terhadap tekanan.
Daun Rhodiscolor mempunyai organel-
organel sebagai berikut :
o
Dinding sel, yang berfungsi sebagai pelindung organel di
dalam sel.
o Jaringan
Epidermis, yaitu jaringan yang terletak paling luar pada setiap organ
tumbuhan ( akar, batang dan daun, bunga, buah, dan biji).
o Stomata,
adalah suatu celah pada epidermis yang dibatasi oleh dua sel penutup yang
berisi kloroplas dan mempunyai bentuk serta fungsi yang berlainan dengan
epidermis.
o
Sel penjaga, berfungsi untuk mengatur, membuka dan
menutupnya stomata.
3.
Wortel memiliki
jaringan tumbuhan seperti sarang laba laba Wortel memiliki protoplasma, sitoplasma organel-organel (dinding
sel, ribosom, mitokondria, kloroplas, vakuola, RE, nucleus, kompleks golgi,
peroksisom dan lain-lain).
4.
Ketela pohon
memiliki bagian inti namun berupa sel mati atau gabus.
Pada sel gabus yang diambil dari batang pohon singkong terdapat bagian –
bagian seperti membran inti, dinding sel, nukleus, dan organel sel lain yang
tampak kurang jelas pada saat pengamatan dan juga ada bagian kecil yang kurang
jelas yang diperkirakan itu adalah kloroplas.
Daftar
pustaka
Daun insulin (daun yakon) juga bantu untuk turunkan kadar gula darah.
BalasHapusKlik http://berkhasiat.web.id/jualan/diabetes-herbal-kapsul-yakon-plus/untuk jelasnya...
Atau langsung 0813-80-262524 (Ryan) SMS/WhatsApp/Telegram/Line